Wednesday, November 17, 2010

PA PRIBADI (23)

Lukas 16:10-13                      Epistel Minggu 14 NOVEMBER 2010
PENGELOLAAN BENAR HARTA DUNIAWI
Sikap rohaniah terhadap kekayaan dalam mengabdi kepada Allah
10  "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar. 11  Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya? 12  Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?
13  Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."
Tentang: Kesetiaan
Pilih, mengabdi kepada Allah atau kepada Mamon 
(10-13)
Setia dalam perkara yang kecil,  juga akan setia dalam perkara besar
(10-12)
Tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon
(13)
Tokoh: 
Yesus

idem
Tempat/waktu:
AD 60

idem
Proporsi:
kesetiaan memelihara kepercayaan

pengabdian kepada Allah
Bentuk sastra:
pengajaran Yesus

idem
Pokok bahasan:
upah kesetiaan

pengabdian tunggal
Ringkasan isi:
Siapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia juga akan setia dalam perkara besar, maka akan dipercayakan harta yang sesungguhnya (10-12)
-jika tidak benar dalam perkara kecil, ia pun tak akan benar dalam perkara besar (10)
- Jadi, jika tidak setia dalam hal Mamon yang tak jujur, maka tak akan deipercayakan harta sesungguhnya (11)
- jika tak setia dalam harta orang lain, maka tak ada yang akan serahkan hartamu sendiri kepadamu (12)

Maka tak mungkin mengabdi kepada Allah sekali gus kepada Mamon (13)
- Seorang hamba tak akan mungkin mengabdi kepada dua Tuan (13).
Ayat kunci utama:
13  Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.
Pokok pikiran/tema utama:
Kepercayaan yang diterima sekarang atas harta duniawi akan menentukan kepercayaan atas harta surgawi yang akan diterima kelak. Kelolalah dengan benar harta duniawi dalam mengabdi kepada Allah.
Istilah penting: harta (riches), mengabdi, hamba
Ciri khas:
Hubungan struktural utama: sebab-akibat—Siapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia juga akan setia dalam perkara besar, maka akan dipercayakan harta yang sesungguhnya (10-12). Jika tidak benar dalam perkara kecil, ia pun tak akan benar dalam perkara besar (10). Jadi, jika tidak setia dalam hal Mamon yang tak jujur, maka tak akan deipercayakan harta sesungguhnya (11). Jika tak setia dalam harta orang lain, maka tak ada yang akan serahkan hartamu sendiri kepadamu (12).
Maka tak mungkin mengabdi kepada Allah sekali gus kepada Mamon (13b). Seorang hamba tak akan mungkin mengabdi kepada dua Tuan (13a).
Ayat paralel:
ay 13: Mat 6:24 Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."
Ayat Konteks:
Konteks dekat:
Luk 16:1-9 “Perumpamaan tentang bendahara yang tidak jujur”
Konteks jauh:
ay 10 … setia perkara kecil: Mat 25:21, 23  Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. 23 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
Liife Application Bible p 1839
16:10, 11 Our integrity often meets its match in money matters. God calls us to be honest even in small details we could easily rationalize away. Heaven’s riches are far more valuable than earthly wealth. But if we are not trustworthy with our money here (no matter how much or how little we have), we will be unfit to handle the vast riches of God’s kingdom. Don’t let your integrity slip in small matters, and it will not fail you in crucial decisions either.
16:13 Money has the power to take God’s place in your life. It can become your master. How can you tell if you are a slave to Money? (1) Do you think and worry about it frequently? (2) Do you give up doing what you should do or would like to do in order to make money? (3) Do you spend a great deal of your time caring for your possessions? (4) It is hard for you to give money away? (5) Are you in debt?
Money is a hard master and a deceptive one. Wealth promises power and control, but often it cannot deliver. Great fortune can be made—and lost –overnight, and no amount of money can provide health, happiness, or eternal life. How much better it is to let God be your Master. His servants have peace of mind  and security, both now and forever.
Mammon—wealth
Served as a master other than God . . . Mat 6:24 Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."
Riches, earthly:
B. Proper attitude toward:
Not to:
  Put first … 1 Raj 3:11, 13  Jadi berfirmanlah Allah kepadanya: "Oleh karena engkau telah meminta hal yang demikian dan tidak meminta umur panjang atau kekayaan atau nyawa musuhmu, melainkan pengertian untuk memutuskan hukum, 12 maka sesungguhnya Aku melakukan sesuai dengan permintaanmu itu, sesungguhnya Aku memberikan kepadamu hati yang penuh hikmat dan pengertian, sehingga sebelum engkau tidak ada seorangpun seperti engkau, dan sesudah engkau takkan bangkit seorangpun seperti engkau. 13 Dan juga apa yang tidak kauminta Aku berikan kepadamu, baik kekayaan maupun kemuliaan, sehingga sepanjang umurmu takkan ada seorangpun seperti engkau di antara raja-raja.

  Be trusted … Maz 52:7 "Lihatlah orang itu yang tidak menjadikan Allah tempat pengungsiannya, yang percaya akan kekayaannya yang melimpah, dan berlindung pada tindakan penghancurannya!"

  Set heart upon … Maz 62:10 Janganlah percaya kepada pemerasan, janganlah menaruh harap yang sia-sia kepada perampasan; apabila harta makin bertambah, janganlah hatimu melekat padanya.

  Be desired … Ams 30:8 Jauhkanlah dari padaku kecurangan dan kebohongan. Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku.

Not forever … Ams 27:24 Karena harta benda tidaklah abadi. Apakah mahkota tetap turun-temurun?

Use in giving … 2 Kor 8:2 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.

Remember God’s supply … Fil 4:10
Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.

Riches, management of:
Reflect spiritual attitude … Luk 16:10-12 "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar. 11 Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya? 12 Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?

Demands budget … Luk 14:28-30  Sebab siapakah di antara kamu yang kalau mau mendirikan sebuah menara tidak duduk dahulu membuat anggaran biayanya, kalau-kalau cukup uangnya untuk menyelesaikan pekerjaan itu? 29 Supaya jikalau ia sudah meletakkan dasarnya dan tidak dapat menyelesaikannya, jangan-jangan semua orang yang melihatnya, mengejek dia, 30 sambil berkata: Orang itu mulai mendirikan, tetapi ia tidak sanggup menyelesaikannya.
Riches, spiritual:
Source of, in:
God’s Law … Maz 119:14 Atas petunjuk peringatan-peringatan-Mu aku bergembira, seperti atas segala harta.

Divine wisdom … Ams 3:13, 14 Berbahagialah orang yang mendapat hikmat, orang yang memperoleh kepandaian, 14 karena keuntungannya melebihi keuntungan perak, dan hasilnya melebihi emas.

Unselfish service … Ams 13:7 Ada orang yang berlagak kaya, tetapi tidak mempunyai apa-apa, ada pula yang berpura-pura miskin, tetapi hartanya banyak.

Reverential fear … Ams 22:4 Ganjaran kerendahan hati dan takut akan TUHAN adalah kekayaan, kehormatan dan kehidupan.

Fulfillment … Rom 11:12 Sebab jika pelanggaran mereka berarti kekayaan bagi dunia, dan kekurangan mereka kekayaan bagi bangsa-bangsa lain, terlebih-lebih lagi kesempurnaan mereka.

Kristus … Kol 1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan!

Assurance Kol 2:2 supaya hati mereka terhibur dan mereka bersatu dalam kasih, sehingga mereka memperoleh segala kekayaan dan keyakinan pengertian, dan mengenal rahasia Allah, yaitu Kristus,

Christ’s Word … Kol 3:16 Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu, sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur seorang akan yang lain dan sambil menyanyikan mazmur, dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu.
Hamba Allah:
Mesias … Yes 42:1 Lihat, itu hamba-Ku yang Kupegang, orang pilihan-Ku, yang kepadanya Aku berkenan. Aku telah menaruh Roh-Ku ke atasnya, supaya ia menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa.

Pengikut/hamba Kristus … 2Tim 2:24 sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar, tetapi harus ramah terhadap semua orang. Ia harus cakap mengajar, sabar

Orang-orang Kristen … Kis 2:18 Juga ke atas hamba-hamba-Ku laki-laki dan perempuan akan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu dan mereka akan bernubuat.
Penyataan Kristus:
setia dan adil
PENAFSIRAN
Hal-hal utama
:
a. Istilah utama: harta
b. Hubungan utama: sebab-akibat—Siapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia juga akan setia dalam perkara besar, maka akan dipercayakan harta yang sesungguhnya (10-12). Jika tidak benar dalam perkara kecil, ia pun tak akan benar dalam perkara besar (10). Jadi, jika tidak setia dalam hal Mamon yang tak jujur, maka tak akan deipercayakan harta sesungguhnya (11). Jika tak setia dalam harta orang lain, maka tak ada yang akan serahkan hartamu sendiri kepadamu (12).
Maka tak mungkin mengabdi kepada Allah sekali gus kepada Mamon (13b). Seorang hamba tak akan mungkin mengabdi kepada dua Tuan (13a). 
      -- Aspek utama: mengabdi Allah, bukan menjadi hamba uang
c. Tema utama/pokok pikiran utama:
Kepercayaan yang diterima sekarang atas harta duniawi akan menentukan kepercayaan atas harta surgawi yang akan diterima kelak. Kelolalah dengan benar harta duniawi dalam mengabdi kepada Allah.
Tanya jawab penafsiran:
Definisi
1) Apakah yang dimaksud dengan harta dalam perikop ini?
     -- kekayaan, kemakmuran 
     -- harta duniawi, maupun harta surgawi
2) Apakah yang dimaksud dengan mengabdi dalam mengabdi kepada Allah atau Mamon?  
     -- sebagai hamba mengabdi kepada tuannya
     -- menjadi hamba Allah atau Mamon
     -- Mamon adalah kekayaan, uang
3) Siapakah yang disebut hamba Allah?
     -- Mesias (Yes 42:1)
     -- Pengikut Kristus (2Tim 2:24)
     -- Orang Kristen (Kis 2:18)
Alasan
5) Mengapa harta menjadi inceran? 
     -- Kekayaan menjanjikan kuasa dan kendali
     -- Uang dalam jumlah besar bisa saja diperoleh dengan mudah—namun bisa juga lenyap seketika—dalam semalam
6) Mengapa mengabdi Allah
     -- Mengasihi dan dikasihi Allah
Cara
6) Bagaimana sikap benar kepada pengelolaan harta duniawi?
    -- tidak mengutamakannya (1 Raj 3:11, 13); tidak diandalkan(Maz 52:7); tidak menaqruh hati padanya (Maz 62:10); tidak diingini (Ams 30:8); tidak diabadikan (Ams 27:24); digunakan untuk diberikan, dipersembahkan (2 Kor 8:2); ingat pembekalan Allah (Fil 4:10)

7)Bagaimana mengelola dengan benar harta duniawi?
    -- memantulkan sikap rohani (Luk 16:10-12)
    -- diperlukan perencanaan atau anggaran (14:28-30)
8) Baimana memperoleh kekayaan rohani?
    dari:
    -- Hukum Allah (Maz 119:14); kearifan illahi (Ams 3:13, 14); tak melayani kepentingan diri (Ams 13:7); takut akan Tuhan (Ams 22:4); penggenapan kesempurnaan (Rom 11:12); Kristus (Kol 1:27); keyakinan (Kol 2:2); Firman Kristus (Kol 3:16)
Implikasi
8) Apa yang tersirat tentang pengelolaan keuangan? 
     -- kejujuran sampai ke hal-hal kecil
     -- jaga jangan sampai integritas terpeleset
9) Apa yang tersirat dalam memilih mengabdi kepada Allah?
     -- jauh lebih baik membiarkan Allah menjadi Tuan 
     -- Hambanya mempunyai ketenteraman hati dan pikiran serta keamanan dan keselamatan, baik kini maupun untuk selamanya
Kesimpulan:
1.  Uang adalah tuan yang keras (payah dilayani) dan yang memperdayakan (yang melayani sering salah duga).
2.  Kekayaan menjanjikan kuasa dan kendali, tetapi sering tidak dapat menyelamatkan.
3.  Kekayaan atau keberhasilan besar dapat diperoleh—dan lenyap—dalam semalam, dan berapapun banyaknya uang takkan dapat memberi kesehatan, kebahagiaan, atau hidup kekal.
4.  Alangkah jauh lebih baik membiarkan Allah menjadi Tuan anda. Hambanya mempunyai ketenteraman hati dan pikiran serta keamanan dan keselamatan, baik kini maupun untuk selamanya.
Pesan:
Kepercayaan yang diterima sekarang atas harta duniawi akan menentukan kepercayaan atas harta surgawi yang akan diterima kelak. Kelolalah dengan benar harta duniawi dalam mengabdi kepada Allah.
PENERAPAN
Evaluasi
:
Pengajaran Yesus kepada murid-muridnya juga berlaku bagi semua orang percaya.
Butir-butir penerapan:
1. Semakin mendalami Firman Tuhan demi meneguhkan dan mendewasakan iman
2. Berbagi iman dengan sesama.
Tekad/Tujuan
Pertebal iman demi pengelolaan benar harta yang Allah percayakan.
Ayat hapalan: Lukas 16:13
Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon.
DISKUSI PA:
1. Integritas kita sering menemui tandingannya dalam soal-soal keuangan. Bagaimana supaya integritas anda tidak terpeleset dalam perkara-perkara kecil, dan tidak menggagalkan anda dalam mengambil keputusan-keputusan yang menentukan kelak?
2. Uang mempunyai kuasa untuk mengambil tempat Allah dalam hidup anda. Ia dapat menjadi tuan anda. Bagaimana anda dapat tahu apakah anda telah menjadi hamba Mamon?
3.  Uang adalah tuan yang keras atau payah dilayani dan anda mudah terkecoh olehnya. Kenapa? Apa atau bagaimana solusinya?
 
(Rujukan: – Pengelolaan kekayaan Luk 16:10-12; Luk 14:28-30; sikap benar terhadap kekayaan duniawi 1 Raj 3:11, 13; Maz 52:7; Maz 62:10; Ams 30:8; Ams 27:24; 2 Kor 8:2; Fil 4:10; sumber kekayaan rohani Maz 119:14; Ams 3:13, 14; Ams 13:7; Ams 22:4; Rom 11:12; Kol 1:27; Kol 2:2; Kol 3:16;  hamba Allah Yes 42:1; 2Tim 2:24; Kis 2:18).
IMS 101105

No comments:

Post a Comment