Thursday, April 1, 2010

PA PRIBADI (6)

Roma 6:4-13                                         Epistel Minggu, 4 April 2010

MERDEKA DALAM KRISTUS

4  Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. 5 Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya. 6 Karena kita tahu, bahwa manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa. 7 Sebab siapa yang telah mati, ia telah bebas dari dosa. 8 Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa kita akan hidup juga dengan Dia. 9 Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia. 10 Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah. 11 Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.

12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya. 13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.

Tentang: pengabdian hidup Kristiani

Merdeka dalam Kristus
4-13

Berkuasa atas dosa
4-11

Mengabdi bagi Allah
12-13

Tokoh:
Yesus Kristus, Paulus


idem

Tempat/Waktu:
ditulis dari Korintus, sekitar A.D. 57, sambil persiapan kunjungannya ke Yerusalem sebelum kembali melanjutkan misi ke Spanyol dengan singgah di Roma.


idem

Proporsi:
mati dan bangkit dengan Kristus


hidup baru dalam Kristus

Bentuk sastra:
surat, pengajaran iman Kristiani


idem

Pokok bahasan:
kemenangan atas  dosa


pengabdian kepada Allah

Ringkasan isi:
Oleh baptisan, kita telah mati dengan Kristus bagi dosa, tetapi oleh kebangkitan-Nya kita hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus (4-11):
- kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Kristus oleh baptisan dalam kematian-Nya, supaya turut dibangkitkan pula dengan Dia dalam hidup yang baru (4-5)
- manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya (6-7) 
- karena kita telah mati dengan Kristus maka kita pun telah hidup dengan Dia, dan kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah (8-11).


Karena kita telah menang atas dosa, kita tidak lagi harus mengikuti keinginannya, tetapi sebaliknya kita mengabdikan diri kepada Allah (12-13):
- maka hendaklah dosa jangan lagi berkuasa atas tubuh kita yang fana (12)
- jadi, jangan kita menyerahkan anggota-anggota tubuh kita kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran (13).

Ayat kunci utama: Roma 6:11 
Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.

Pokok pikiran/tema utama:
Oleh baptisan, kita telah mati dengan Kristus bagi dosa, tetapi oleh kebangkitan-Nya kita hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus. Karena tubuh dosa kita telah hilang kuasanya, kita tidak lagi harus mengikuti keinginannya, tetapi sebaliknya kita menyerahkan angota-angota tubuh kita kepada Allah untuk digunakan sebagai senjata kebenaran.

Istilah penting:
mati (bagi dosa), hidup (bagi Allah), baptisan

Ciri khas:
---

Hubungan struktural utama:
sebab-akibat—Kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Kristus oleh baptisan dalam kematian-Nya, supaya turut dibangkitkan pula dengan Dia dalam hidup yang baru (4-5). Karena manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya (6-7).  Karena kita telah mati dengan Kristus maka kita pun telah hidup dengan Dia, dan kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah (8-11). Maka hendaklah dosa jangan lagi berkuasa atas tubuh kita yang fana (12). Jadi, jangan kita menyerahkan anggota-anggota tubuh kita kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran (13).

     Aspek utama: hidup bagi Allah

Ayat paralel:
ay 4: Kol 2:12 karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.

Ayat Konteks:
ay 4 … baptisan: perintah Kristus Mat 28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus; Mark 16:15, 16 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. 16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.

Karakteristik baptisan:
dengan air
Kis 10:47 "Bolehkah orang mencegah untuk membaptis orang-orang ini dengan air, sedangkan mereka telah menerima Roh Kudus sama seperti kita?"
hanya satu Ef 4:5 satu Tuhan, satu iman, satu baptisan,
diharuskan Kis 2:38, 41 Jawab Petrus kepada mereka: "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.. 41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa.
sumber kuasa
Kis 1:5, 8 Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus."Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
didahului iman, mengikuti percaya Kis 2:41 Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa; Kis 18:8 Tetapi Krispus, kepala rumah ibadat itu, menjadi percaya kepada Tuhan bersama-sama dengan seisi rumahnya, dan banyak dari orang-orang Korintus, yang mendengarkan pemberitaan Paulus, menjadi percaya dan memberi diri mereka dibaptis.

ay 4 … hidup yang baru: Kol 3:10 dan telah mengenakan manusia baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya;

ay 6 … turut disalibkan (union with Christ): Gal 2:20 namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.

ay 13 … serahkanlah dirimu kepada Allah: Rom 12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.

Penyataan Kristus:
kasih sayang, kemenangan atas dosa bagi orang percaya.

PENAFSIRAN
Hal-hal utama
:
a. Istilah utama: mati (bagi dosa)
b. Hubungan utama: sebab-akibat—Kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Kristus oleh baptisan dalam kematian-Nya, supaya turut dibangkitkan pula dengan Dia dalam hidup yang baru (4-5). Karena manusia lama kita telah turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya (6-7).  Karena kita telah mati dengan Kristus maka kita pun telah hidup dengan Dia, dan kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah (8-11). Maka hendaklah dosa jangan lagi berkuasa atas tubuh kita yang fana (12). Jadi, jangan kita menyerahkan anggota-anggota tubuh kita kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran (13).

     -- Aspek utama: hidup bagi Allah--pengabdian

c. Tema utama/pokok pikiran utama: Oleh baptisan, kita telah mati dengan Kristus bagi dosa, tetapi oleh kebangkitan-Nya kita hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus. Karena tubuh dosa kita telah hilang kuasanya, kita tidak lagi harus mengikuti keinginannya, tetapi sebaliknya supaya mengabdikan diri kepada Allah.

Tanya jawab penafsiran:
Definisi
1) Apakah maksudnya mati dengan Kristus bagi dosa?
     -- Kristus disalibkan karena memikul dosa-dosa manusia
     -- manusia lama kita turut disalibkan, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya (6)

2) Apakah maksudnya hidup dengan Kristus bagi Allah? 
     -- turut dibangkitkan dengan Kristus dan hidup dalam hidup yang baru bagi Allah (4, 10)
     -- mengabdikan diri kepada Allah (13)

Alasan
3) Kenapa mati dengan Kristus menyebabkan dosa kehilangan kuasanya?  
     -- kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa (10)
     -- manusia lama turut disalibkan, supaya tubuh dosa hilang kuasanya (6)

4) Kenapa hidup dengan Kristus adalah bagi Allah?
     --  jika mati dengan Kristus, kita akan hidup juga dengan Dia (8)
     --  kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah (10)

Cara

5) Bagaimana kita mati dengan Kristus bagi dosa dan hidup bagi Allah?
     --  dibaptis dalam Kristus telah dibaptis dalam kematian-Nya (3)
     --  kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa (10)
     --  dalam baptisan kita dikuburkan dengan Kristus, dan oleh kepercayaan kita akan kebangkitan Kristus kita turut dibangkitkan dalam Kristus (Kol 2:12); dibaptis setelah lebih dulu percaya (Kis 2:41, 18:8)
     -- sesuai perintah Kristus, baptisan adalah dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus (Mat 28:19); siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan (Mark 16:16)
     -- bertobat, dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosa, maka akan menerima karunia Roh Kudus (Kis 2:38)
     -- dibaptis dengan Roh Kudus menerima kuasa-Nya (Kis 1:5, 8)
     -- menerima hidup baru dengan mengenakan manusia baru yang terus menerus diperbaharui (Kol 3:10)
     -- hanya ada satu baptisan (Ef 4:5)

Implikasi
6) Apa konsekuensi dari mati dengan Kristus bagi dosa dalam hidup orang percaya? 
     -- menjadi berkuasa atas dosa, dengan disertai kuasa Roh Kudus
     -- dapat melawan keinginan dosa (12)

7) Apa yang tersirat dari hidup dengan Kristus bagi Allah dalam hidup orang-orang percaya?
     -- mengabdikan diri bagi Allah
     -- taat menjalankan perintah-Nya
     -- hidup melayani Allah dan sesama
     -- hidup dengan tuntunan Roh Kudus
     -- mempersembahkan tubuh sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan berkenan bagi Allah, selaku ibadah yang sejati (Rom 12:1)

Kesimpulan:
1.  Menerima baptisan dalam Kristus adalah menerima baptisan dalam kematian-Nya terhadap dosa, dan oleh iman menerima kebangkitan-Nya hidup dengan Dia dalam hidup yang baru.

2. Hidup yang baru adalah hidup yang melayani Allah dan melayani sesama.

3. Hidup dengan Kristus berarti hidup  dengan didampingi Roh Kudus

4. Hidup yang dapat menolak keinginan dosa.

Pesan:

Oleh baptisan, kita telah mati dengan Kristus bagi dosa, tetapi oleh kebangkitan-Nya kita hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus. Karena tubuh dosa kita telah hilang kuasanya, kita tidak lagi harus mengikuti keinginannya, tetapi sebaliknya supaya mengabdikan diri kepada Allah.

PENERAPAN
Evaluasi
:
berlaku sama bagi setiap orang percaya masa kini.

Butir-butir penerapan:
1. Menolak setiap keinginan dosa.
2. Peduli akan sesama dalam melayani Allah

Tekad/Tujuan
Hidup dalam kemenangan atas dosa dalam kuasa Roh Kudus.

Ayat hapalan:
Roma 6:11 Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.

IMS 100326

No comments:

Post a Comment